...

There is no friend as loyal as a book - Ernest -

Senin, 16 November 2015

Sensasi Senin

16 November 2015

Balik dari Hotel Borobudur gue ga langsung balik gue dari awal tahu Borobudur Hotel dekat dg Mesjid Istiqlal dengan didukung kesempatan bs kabur dari rumah ini gue langsung mampir untuk menunaikan ba'da Dzuhur..

Subhanallah..
Hati ini bergetar dan merasa memang ini takdir untuk bisa kerja dkt dengan hotel tempat bekerja nanti, setelah Sohlat engga terasa air mata tumpah mengucap syukur terima kasih kpd sang Ilahi Rabbi yang berekenan waktu luang bs sohlat di sana..


lalu setelah usai sohlat gue berniat pulang ke rumah kerena keluarga gue belakangan ini agak sedikit protect entah kenapa..

lalu gue bertanya pada seorang pedagang kaki lima yang mangkal di depan gerbang mesjid tersebut
Y : "Kalau ke Halte Bus lewat mana kalau dari sini Bu?"

Pedagang : "Lurus nanti belok kiri ya ikuti aja anak yg pakai baju SD itu" #kebetulan jalan itu lagi dilewati dua anak yang memakai baju seragam Sekolah Dasar

lalu setelah gue ke Halte gue menemukan sesuatu yang menarik minat gue dan niat pulang gue gagal total dan gue alihkan keinginan gue untuk menghampiri Bus itu..

Bus dua tingkat yang pernah gue lihat di TV kini ada di depan mata gue , weh secara gratis mana mungkin gue sia - siakan kesempatan hari ini...
So langsung gue hampiri..secara siang itu meskipun tidak terik tapi udara Jakarta yg begitu mmmm...
i can't explain the details...

masuk bus engga seru kalau dpt kursi di bawah engga kena untuk kesan pertama naik bus ini akhirnya gue putuskan duduk di lantai atas kebetulan bangku sisa satu then just the only one..
tapi ternyata bangku itu sebetulnya diduduki anak balita yang lagi berdiri di dekat jendela sambil diajak bercanda kakeknya ( sepertinya beliau adalah kakeknya )

lalu...

gue duduk dan minta izin..

Y : "Pak permisi boleh saya duduk di sini?"
Bapak : "hmm yauda gapapa" ( sambil membujuk cucunya untuk memperkenankan kursinya gue duduki )
Y : "Makasih Pak hehe"





ini beberapa tempat yang gue lewati sebetulnya sih banyak hanya saja gue menghemat baterai gue yang takutnya sekarat di jalan..

wow gue takjub Jakarta dari yang namanya Demo, Macet, dll..lengkap gue kadang iri dengan orang - orang bisa bertahan hidup di sini kerena di sini serba ada..
walaupun sama halnya dengan rumah tapi setidaknya event - event yang sering gue datangi kebanyakan dari Jakarta dan lalu gue selalu dihadapi dengan kehabisan waktu di jalan sehingga merusak mood gue untuk sampai di sana..


Pas memasuki daerah Kota Tua gue turun dari awal gue uda berniat kalau sampai nyasar gue bahagia kerena gue ga perlu takut Bus Way Jakarta sistemnya transit so gue nyasar, di mana ada Bus Way gue tetap aman :"D

Gue beli tiket pulang menuju Depok dan dengan tujuan Bogor..

btw sebelum ke Hotel Borobudur gue salah naik jurusan kereta lho -_-" lol bgt gue dihantui rasa takut kerena datang ke Borobudur dengan alamat kesiangan yang dari rumah sangat nyantai kerena tidak dipatenkan harus datang ke sana jam berapanya..

gue naik jurusan Tanah Abang -_- lol, oiya di dlm kereta gue ketemu teman SD gue yang dulunya tenar di SD kerena jago futsal dan macam - macam olahraga doi memang jago..
namanya Asrul, gue terpengarah terkejut kerena anak ini engga menunjukkan kesombongan saat gue sapa justru doi balik bertanya kabar gue setelah sekian lama engga ketemu..

dan sekian cerita gue hari ini c y..


Sabtu, 03 Oktober 2015

Liburan

Liburan terakhir gue itu di pulau sebrang, tepatnya di Sulawesi Selatan kampung halaman
nyokap gue.
Bah !! gue itu dadakan pergi ke sana hanya 5 hari untuk memutuskan bisa atau engganya gue
liburan ke sana. U know lah kerjaan Front Office gimana ribetnya untuk bisa libur selama 5 hari
saja Surga sekali rasanya. Ka Elisa meng-approve libur dan gue calling - calling tiket
untuk flight ke sana setelah pulang kerja. Buat gue ini pengalaman unforgetable soalnya gue
sudah membuat ancang - ancang bagaimana berangkat menuju Bandara tanpa harus naik Damri
di daerah gue akses termurah menuju Bandara hanya naik Damri.

Tadinya gue mau bermalam di kost-an Papa di daerah Serpong, Tangerang
dan memesan taksi tujuan Bandara dan minta dijemput ke rumah
but, keajaiban datang gue lupa Om gue punya mobil dan akhirnya tibanya di rumah
gue langsung cek perlengkapan dan tinggal berangkat naik mobil.

Then, arrived !!! it's amaze me !! u know what?!! gue tiba di Bandara hanya memakan waktu satu jam 15 menit, sepulang kerja langsung berangkat menuju bandara rasanya benar - benar luar biasa
sepanjang hari kerja itu gue tidak merasa capek ataupun suntuk mungkin efek bahagia bisa liburan.

lalu c/i di pintu Terminal A 1, lalu menunggu di sebuah ruangan yg menjadi tempat menunggu
para passangers, gue berangkat sekiranya dini hari. sejujurnya gue takut ketinggian waktu
take off gue engga berani melihat ke arah jendela kerena posisi pesawat saat itu adalah miring
ke atas.

dan saat sudah mencapai ketinggian maksimal gue baru bisa menatap langit gelap dan melihat indahnya pemandangan kota dari atas, gue gugup rasa gelisah gue menghampiri mengingat ngingat
apapun yang terjadi yg ada di TV tentang kecelakaan maupun halangan keberangkatan.

then tiba di Bandara Sultan Hassanuddin
wew, gue masih muda sudah kerja dan akhirnya bisa menikmati uang ini untuk liburan ke luar kota
gue berpikir inilah keindahan hidup di masa muda jgn terlewatkan

gue tersenyum lebar ke Mama dan berterima kasih kepada Tuhan yg mempermudah jalan gue menuju kota ini, sampainya gue di sudut Kota di Latimonojong namanya gue diboncengi saudara menuju rumah saudara Sepupu Mama dr kecil namun mereka sudah lebih dahulu menghadap Yang Kuasa
skrg rumah ini dihuni oleh anaknya

Bertepuk Sebelah Jari

Malam ini gue mengacak ngacak buku.
berharap ada sebuah cerita yg merangkum sedikitnya ttg kedekatan kita di hari lampau.
ternyata memang engga ada satupun nama yg menyantumkan ttg elu di sudut manapun diary gue, selain hobby gue ngestalk semua akun milik elu, biasanya gue menyantumkan beberapa cerita mengenai org yg gue anggap menarik. hari ini puncak puncaknya rasa kangen gue terhadap elu.
kangen bisa dibikin ketawa sampai sakit perut, kangen membahas sesuatu yg tdk dimasuk akal dari dulu elu memang agak sedikit kurang waras
topik pembicaraan kita terkadang serius tapi terlalu banyak yg engga ada manfaat.
Thanks lo hadir di saat gue butuh penyemangat UN itu butuh dukungan banyak orang supaya punya motivasi untuk belajar.
Lo ingat engga di mana setiap malam setelah pulang beraktifitas kita membuka pembicaraan?
setiap gue ataupun elu yg memulai gue selalu gugup, apakah kali ini candaan gue kelewat garing kerena gue adalah tipe goldar AB takdirnya engga bs membuat orang tertawa bahkan tertawa saja gue jarang.
gue ingin melampirkan beberapa kenangan singkat yg gue simpan tapi sepertinya engga perlu gue takut sangat takut semakin kehilangan elu dlm jarak maupun waktu.
tidak perlu elu ketahui mungkin kalau gue selalu mengkhawatirkan elu walaupun elu pernah memarahi gue kerena sifat berlebihan gue padahal lo hanya sahabat gue. pernah terbersit dlm pikiran gue apakah elu menganggap gue adalah sahabat elu?
kerena beberapa hal yg tdk dikatakan elu lagi setelah kita makin menjauh setelah elu menjalin kasih dg seseorg yg kini gue tahu.
oiya lu tahu engga? gue tercengang mengetahui sesuatu yg tdk gue ketahui gue memang selalu bertanya pd hati siapa perempuan yg berhasil elu pikat?
ternyata jawaban itu sendiri dg cara menunggu angin yg mengantarkan jawaban itu sendiri.
banyak hal yg bs dideskripsikan ttg elu di sini saking tahunya ttg elu. hft
semoga elu tdk akan pernah sama sekali membacanya kerena gue tahu ini adalah tulisan yg sangat menggelikan.

Seseorang

Seseorang yang gue suka itu saat ini menjauhi gue, Gue engga pernah menjelaskan ataupun
memberi isyarat bahwa gue menyukainya.
Laki - laki ini memang pantas untuk wanita yang menyukainya selama bertahun - tahun
Dan Dia menyesali akan keputusannya kerena memutuskan hubungan yang mereka jalani
ya siapa juga wanita yang engga bahagia.
Ketika cintanya bersambut, Gue hanya diam termangu membaca penjelasan wanita itu
pada sebuah teks yang dijelaskannya panjang lebar.

:')

tanpa terasa besoknya gue menetikkan air di pipi gue..
ko sakit ya ? pertanyaan yang tidak ada jawabannya muncul dalam hati nurani gue.
seharusnya gue senang dong?! kerena selama ini elu tidak perlu bertanya - tanya lagi
dalam hati siapa dan bagaimana sosok perempuan yang dijadikan pacarnya itu.
lagi juga gue memang tahu diri sejak lama, siap gue dan mengapa gue harus seperti
harus tahu apapun rahasianya.

stuck !!! sejak saat itu gue tidak perduli lagi, sejak Dia bilang gausa khawatir dg kalimat
bernada tinggi memperjelas bahwa Lo bukan siapa - siapa gue jadi jangan khawatir


                                                                         ---***---
That's why gue sulit menyukai seseorang.
Kerena siapapun yang gue sukai gue engga akan mudah berpaling walaupun laki - laki sebaik
apapun yang mencintai gue.

Sabtu, 04 Juli 2015

Miftahul


Engga terasa kita beranjak Dewasa
Terakhir ketemu Miftahul ( keponakan ) saat Dia berusia 12 tahun, terakhir ketemu Dia meninggalkan kesan buruk -_-" super jail mengobrak abrik rumah gue sampai berantakan
dan saat Doi diputuskan untuk ikut Papa kerja Doi tinggal di rumah dengan keluarga gue
engga gue sangka cuma beberapa tahun engga ketemu, selama perkembangannya Doi jadi
laki - laki yang cerdas Dia mampu memahami segala hal hanya satu kali penerangan.

Gue sempat salut -___________- cuma kekurangan Dia satu, tingkahnya lebih - lebih - lebih polos
Diabanding gueeeee ( Masa?????? ) seriusan loh -_- kadang suka naik pitam saking gregetnya
Dia punya hobby yang sama dengan gue suka hal yang berbau Jepang
tapi gue engga terlalu addict seperti Dia, Dia tahu sebagian besar tentang mangaka
sesangkan gue hanya sepintas tahu dan itu hanya sebagian kecil...

Untuk pertama kalinya Dia gue ajak untuk pergi ke Event Jepang di Jakarta di lapangan terbuka
Dia girang, Doi langsung terbelalak melihat sesuatu yang istilahnya KAWAIII NEEE DESUUU
hft gue hanya bisa ke stand stand tanpa perduli dengan orang - orang yang gue akui ganteng - ganteng
-_______- huaaa
gue mengincar hal - hal yang berbau marchaindise di sana..
( ya itu hobby gue ke setiap event lumayannn kan hahahahah )
Dodi adik semata wayang gue yang ngeselin ini juga ikut dan betapa parahnya lagi saat kita semua
berpencar Gue ke stand - stand lucu
dan Adik gue ikut Miftahul dan mereka berdua ini lupa save nomor hp gue waaaaaa
alhasil gue sampai keliling area untuk cari mereka
semakin malam semakin ramai dan hari itu memang nyaris mendekati langit yang pekat

Wah sumpah pengalaman buruk gue pergi dengan mereka ini --"
tapi seumur - umur pergi dengan saudara hanya dengan Ka Caca dan Ka Meli
sayangnya mereka berdua sekarang agak sedikit sombong dan memang kerena Ka Caca sekarang
sibuk kuliah di Kota Kembang dan Ka Meli yang sekarang ada di Pulau yang dijuluki Borneo hft

Sekarang Miftahul sudah kembali ke kediamannya dan engga balik - balik sampai keputusan Dia
Kuliah di sana ( Makassar ) usai
hft sukse trs yaaaa !!!!!! nanti kembali lagi kita main bersama lagi.

Pokoknyaaaa !


Gue, Fibri, Desita, dan Anggun
kami baru beberapa waktu akrab loh, tapi uda bisa memberi ruang menuju persahabatan
wkkwkwkw awalnya gara - gara event seminar di Balai Kota Kota Hujan, eh engga lama kita
dapat info seminar lagi di @America Pacific Place, Jakarta wah itu bener - bener deh kita capek
keliling siang - siang di hari puasa ke - 2, pokoknya seru sih tapi capek u.u
kan kita bikin geng akhirnya tapi belum dicetus namanya apa..
gue dan Anggun suka dengan mereka berdua ini ( Desita dan Fibri ) kerena asik, ke dua engga
macem - macem dan ketiga itu pertama kalinya Doi terkesan sama sahabat gue
kerena pernah pengalaman si Anggun gue ajak main dg tmn SMP gue, Dia kapok -_-
gamau main dg teman - teman gue lagi..

Dan sedihnya si Nurjayanti jarang gabung dengan kita jadi agak susah juga memperkenalkan
Si Nti ini ( sebutan dari mantannya Nurjayanti ) ke teman - teman gue yang bernama
Desita dan Fibri ini.

Dulu Anggun itu orang yang sulit diajak keluar kerena Sekolahnya yang memberi Dia tugas
bejibunnn, dan Nti yang jarang kelihatan kabarnya jadi mempersulit keadaan untuk ketemuan
Sekarang Anggun yang paling longgar waktunya dan berbalik dengan gue yang sekarang malah ga punya waktu libur di hari Sabtu dan Minggu.

Pokoknya bersahabat dengan mereka ini engga akan bikin gue canggung dengan sikap memalukan
ala gue heheheh

Mimpi Aneh

Iya sebulan ini gue mimpi aneh
Mimpinya benar - benar aneh, selama 4 kali mimpi yang bersambung kaya sinetron Indonesia
yang punya sambungan keesokannya.

Mimpi ini diawali kerena gue ketemu Dwipayana dan Septi
dan gue menerima surat di mimpi pertama gue mendapatkan surat warna amplopnya putih
yang kedua warnanya ungu, ketiga warnanya lupa, keempat warnanya biru langit
warna amplop terakhir isinya tentang pertanyaan aneh - aneh

contoh :

1. Barcode ice cream yang elu makan...........


Dan pertanyaan - pertanayaan aneh yang ga penting dijawab gue lupa, hmm
dan diakhir mimpi gue ketemu seseorang yang gue ga kenal tapi dia menjabat tangan gue dan bilang
" Hai selama ini gue yang selalu kirimin elu surat, salam kenal "

Postur tubuhnya itu usia anak ABG dan cara Dia berpakaian juga ABG, pakai kaos polos putih
celana pendek levis, pakai sepatu cats.

Herannya setiap ketemu Septi dan Dwipayana gue selalu mimpi ini sampai 4 kali....

Jangan - jangan Dia itu teman dekatnya Septi dan Dwipayana...
akhirnya beberapa hari silam gue cerita pas lagi sahur ke Dwipayana dan gue ceritain semuanya
dan kita akan ketemuan buat bahas yang satu ini setelah lebaran kerena jadwal gue
yang ga punya libur weekend..

Kerena mimpi itu gue jadi kepikiran masa lalu gue yang ga terhitung berapa ingatan yang gue lupa
engga sengaja kerena gue tidak pernah memikirkan sesuatu lagi yang
sudah - sudah.