...

There is no friend as loyal as a book - Ernest -

Kamis, 10 Mei 2018

#2

Kemarin malam gue mencoba melepas beberapa self reminder gue di kamar
sambil download film dan nonton film juga
gue begitu menikmati semua yang gue lakukan saat - saat ini sebelum gue pindah ke Kalimantan
bagi gue ini adalah cara yang tepat buat melarikan diri dari beberapa hal yang bagi gue gak banget deh.

Gue sih saat ini belum sepenuhnya move on dari si mantan
bagi gue butuh waktu memang buat move on
kadang perasaan itu dateng lagi dan kebetulan dia juga masih sering menghubungi gue
beberapa hari yang lalu gue ketemu dia di dekat kostan
gue tetap meladeni dia tapi kepercayaan gue menghilang sepenuhnya
dari hari ke hari, entah ini rangkaian dari testnya atau sengaja
pokoknya disini gue mencoba mencari celah untuk memudarkan perasaan suka ini.

Ada laki - laki yang datang mendekat juga
gue mencoba mengkonfirmasi ke sekitar gue
cara ini benar atau engga, soalnya gue agak susah buat suka sama seseorang
meskipun udah menjalani rangkaian "dibuat percaya lagi"
bagi gue, terlalu sulit buat ninggalin yang udah - udah tapi gue juga gakmau kejebak disini
bagi gue semua laki - laki sama aja.

Ini masa muda bagi gue untuk explore banyak hal apalagi memilah - milih untuk
pasangan hidup, serangkaian hidup
bagi gue belum ada laki - laki yang tepat sih saat ini gue bingung banget setengah mati
gimana cara melihat satu sisi positif dari hal - hal negatif yang gue alami
tapi intinya yang kemarin - kemarin itu adalah pelajaran berharga banget
gue jadi tahu cowok tuh banyak cara buat dapetin peluang entah untuk
mendapatkn ke virginan gue, atau untuk merusak kehidupan gue
atau justru serius sama gue tapi gue gakmau dnegan orang itu
gue masih mau juga menikmati masa muda gue.

Gue sebetulnya udah belajar banyak tentang menangani suami dengan baik
ngurus anak yang benar, cara masak yang enak dari bahan sederhana, cara care sama hal - hal
menjijikan buat kebanyakan orang.
pengalaman gue ikut organisasi yang bikin gue harus jadi orang yang mandiri, supel, rendah hati
tetap berpegang teguh dengan apa yang gue pahami, bahkan sampai harus berbagi satu sama
lain
itu adalah serangkaian yang bisa gue terapin ke kehidupan gue sehari - hari
bahkan gue merasa gue udah siap jadi seoranngistri yang baik buat suami gue entah siapa
tapi sampai saat ini belum ada yang tepat buat gue, entah kapan gue dipertemukan dengan jodoh
tapi semua orang mendo'akan gue supaya gue dpt jodoh di Kalimantan nanti.

apalagi disana gue kuliah smeoga aja gue dipertemukan laki - laki yang tepat
engga ada yang tahu sih ya apapun rencana Allah ke depannya semoga itu yang terbaik buat gue nantinya..
gue hanya bisa bersabar menunggu sambil melihat dan memilih
kekurangan gue adalah gue gak bisa membedakan orang yang jahat dan yang baik bagi gue semua
orang bisa khilaf termasuk gue
itu kerena pengaruh orang lain, lingkungan, pengalaman dll bagi gue apa yang gue alami
semua orang pasti mengalaminya dengan jalan yang berbeda pastinya
dengan cara yang beda juga tapi mengacu pada inti yang sama..
itu bikin kita belajar terus menerus.

Gue sih gak habis pikir kenapa orang memanfaatkan gue
ya di dalam hati gue intinya gue harus tetap jadi orang baik dan terus - terusan
jadi orang yang baik
makasih banyak buat pengalaman gue jadi banyak belajar.

Semua orang bilang pasti gue akan dapat yang lebih baik dari dia
itu sudah dipastikan insyaAllah..

Yang lagi deketin gue ini sekilas orangnya baik banget, soleh, sopan, gue gak perduli kalau dia kaya
dia juga belum kerja baru kuliah aja tapi di tempat yang mahal terkenal pula
tempat kuliahnya
gue ga bermaksud bangga
tapi dengan gue yang seperti ini apakah dia mau?
katanya dia teratarik dengan gue kerena gue dewasa
kita terlampaui jauh tapi dia gak perduli

huft bingung..
gue cuma bisa berdo'a semoga kali ini gue gak dikerjain lagi..
usia gue masuk ke golongan hampir tua untuk ukuran perempuan tapi untuk jenjang karir
gue tergolong orang yang masih merintis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar